Istana Merdeka Jakarta.
JAKARTA, KOMPAS.com - Tak hanya di DPR, di lingkungan Sekretariat Negara juga memiliki anggaran cukup fantastis. Untuk tahun ini saja, anggaran yang disediakan mencapai lebih dari Rp 80 miliar.
Hal ini diungkap oleh Koordinator Advokasi dan Investigasi Sekretariat Nasional Forum Indonesia Untuk Transparansi Anggaran (Seknas FITRA), Ucok Sky Khadafi, Selasa (18/01/2012).
"DPR dan Istana ternyata sama-sama boros. Rakyat harus tahu ini, bahwa anggaran negara yang dipakai juga gila-gilaan," tegas Ucok. Ia mengatakan, setiap tahun, Istana Presiden selalu punya alokasi anggaran renovasi untuk gedung.
Jika ditotal, anggaran untuk tahun 2012 mencapai Rp 80.482.165.012, sementara di tahun 2011 hanya Rp 8.832.251.011. Berikut rincian progam peningkatan sarana dan prasaran aparatur kementrian Sekretariat Negara.
1.-Pembangunan/Pengembangan Gedung Kantor Kementerian Sekretariat Negara Rp 41.397.859.000
-Pembangunan/Pengembangan Rumah Negara Rp 14.781.680.000
-Perbaikan Rel Pintu Gerbang Gedung Kantor Setneg RI Rp 349.050.000
-Pembangunan Pagar Pengaman Aset Tanah Setneg Rp 2.050.990.000
2. Istana Kepresidenan Jakarta, Rehabilitasi/Renovasi Bangunan Gedung Negara Rp 10.680.518.000 (2012) dan Rp 3.093.763.000 (2011)
3. Istana Kepresidenan Bogor, Renovasi Gedung dan Bangunan Rp 3.342.917.000 (2012)
4. Istana Kepresidenan Yogyakarta, Rehabilitasi/Renovasi Gedung/Bangunan Rp 2.359.928.000 (2012), Rp 871.250.000 (2011)
5. Istana Kepresidenan Tampak Siring Bali, Renovasi Gedung dan Bangunan Rp 1.558.979.000 (2012), Rp 1.773.473.000 (2011)
6. Istana Kepresidenan Cipanas, Renovasi Gedung dan Bangunan Rp 3.960.242.000 (2012), Rp 3.093.763.000 (2011).(Tribunnews/Rachmat Hidayat)