Jakarta - Keterlambatan berjam-jam pesawat Garuda di Bandara Soekarno-Hatta ke banyak tujuan menimbulkan pertanyaan kepada calon penumpang maskapai tersebut. Penjelasan Garuda yang nihil menyebabkan rumor tak sedap di kalangan calon penumpang yang menumpuk di terminal.
"Karena tidak jelas informasinya, jadi timbul berbagai rumor ya salah satunya pramugari dan pilot yang tidak mau menerbangkan pesawat," kata Hadi, salah seorang pelanggan maskapai tersebut kepada detikcom, Minggu (21/11/2010) pukul 16.40 WIB.
Rumor lainnya menyebutkan, para pilot dan pramugari maskapai itu takut terjadi bencana alam. "Tapi sejauh ini semuanya baik-baik saja, tapi kenapa tidak berangkat-berangkat pesawatnya," katanya.
Hadi mengungkapkan, dia sudah sampai ke Bandara Soekarno-Hatta sekitar pukul 08.00 WIB. Seharusnya pesawat yang membawanya ke Padang berangkat pukul 10.50 WIB tapi sampai sekarang, pesawat tersebut belum juga terbang.
"Saya sudah tanya ke CS Garuda tapi penjelasannya sangat tidak memuaskan," katanya.
Hadi juga menelepon hotline Garuda untuk mendapatkan penjelasan yang lebih memuaskan. "Tapi sama saja mereka tidak mengerti soal keterlambatan ini," katanya. Hadi saat ini memilih keluar dari terminal karena bosan duduk menunggu sejak pagi.
Sementara itu, Dirjen Hubud Kemenhub Harry Bakti menyatakan, kekacauan jadwal terbang Garuda karena maskapai itu menerapkan sistem penjadwalan kru yang baru dirilis. Dia telah menegur Garuda atas kesemrawutan sistem ini dan meminta agar dikembalikan ke sistem semula.
