KADER PARTAI AMANAT NASIONAL UTAMA ANGKATAN KE IV 2004   

Rabu, Januari 05, 2011

Imigrasi Jakarta Timur Mengaku Tak Pernah Keluarkan Paspor Sony Laksono

Rabu, 05/01/2011 11:47 WIB- detikNews 
Jakarta - Paspor pria mirip Gayus Tambunan atas nama Sony Laksono yang digunakan untuk pergi ke Kuala Lumpur dan Macau diketahui dikeluarkan oleh Kantor Imigrasi Jakarta Timur. Namun pihak Imigrasi Jakarta Timur menyangkal telah mengeluarkan paspor tersebut.


"Berdasarkan paspor yang dipindai border control management di Soekarno-Hatta menunjukkan paspor Sony Laksono dikeluarkan oleh Imigrasi Jakara Timur. Namun pihak Imigrasi Jakarta Timur menyatakan tidak mengeluarkan data terebut," ujar Kabag Humas Litigasi dan Tata Usaha Ditjen Imigrasi Kemenkum HAM, Maroloan Jonnis Baringbing.

Maroloan mengatakan itu di kantornya, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Rabu (5/1/2011).

Menurut Maroloan, memang ada nomor paspor yang dipegang Gayus. Namun nama yang tertera bukan Gayus atau Sony Laksono melainkan seorang anak perempuan bernama Margareta.

Dia menambahkan, tidak boleh seseorang memakai nomor paspor untuk dua nama. Oleh karena itu pihaknya hingga kini masih terus menyelidiki lebih dalam atas hal ini.

Dalam paspor, pria mirip Gayus yang memakai nama Sony mengenakan kacamata. Biasanya saat difoto untuk paspor, masyarakat diminta petugas untuk melepas kacamatanya. Namun menurut Maroloan, memakai kacamata saat difoto untuk paspor diperbolehkan.

"Standarnya boleh kok. Tidak ada aturan yang menyatakan kacamata harus dilepas," kata Maroloan.

Sementara itu terhadap petugas Imigrasi yang menyalahgunakan wewenang, Maroloan menegaskan akan diberikan sanksi. Namun hingga kini pihaknya masih menganut azas praduga tidak bersalah.

"Semua ada aturan. Tapi kita jangan berburuk sangka dulu. Kita memberikan ruang pada tim untuk menyelidiki secara faktual," ungkap Maroloan.

Sudah ada hasil tim yang dibentuk Menkum HAM Patrialis Akbar? "Belum. Kita masih menunggu kesimpulan," tutupnya.

Menkum HAM sebelumnya telah membentuk tim untuk menelusuri kebenaran seseorang mirip Gayus yang pergi ke luar negeri. Tim tersebut dipimpin Kepala Inspektorat Jenderal Kemenkum HAM Sam Tobing, didukung oleh Plt Dirjen Imigrasi M Indra, serta beberapa staf Kantor Imigrasi Pusat, Kanwil Kemenkum HAM DKI Jakarta, dan Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta.(nik/vta)