Jumat, 31/12/2010 03:11 WIB - detikNews
Jakarta - Partai Amanat Nasional (PAN) belum menanggapi secara serius rencana Partai Demokrat (PD) mengusung isteri Presiden SBY, Ani Yudhoyono, menjadi capres dalam pemilu 2014. PAN baru akan memperhitungkan Ani Yudhoyono jika sudah positif diajukan sebagai capres PD.
"Posisi Ibu Ani itu kan baru sebatas bakal calon bukan capres, nanti kalau sudah jadi capres tentu akan kita sikapi secara serius," Ketua DPP PAN, Bima Arya Sugiarto, kepada detikcom, Kamis (30/12/2010).
PAN juga belum menentukan sikap apakah akan mendukung capres PD tersebut atau tidak. PAN juga masih menimang-nimang akan mengajukan capres sendiri.
"Saya kira semua parpol punya cita-cita mendorong kadernya di tingkat nasional. Tapi ini kan masih jauh," jelas Bima.
Bima kemudian meminta partai koalisi agar menghentikan perdebatan terkait capres. Saat ini menurutnya jauh lebih penting dilakukan konsolidasi Setgab koalisi.
"Kita menyerukan kawan-kawan koalisi untuk mengesampingkan permasalahan capres dan fokus pada konsolidasi Setgab," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan jubir PD Ruhut Sitompul mengungkapkan Ani Yudhoyono sebagai calon terkuat capres PD untuk pemilu 2014. Ruhut bahkan menyebutkan sejumlah politisi yang layak mendampingi Ani yakni Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo dan Puan Maharani.