KADER PARTAI AMANAT NASIONAL UTAMA ANGKATAN KE IV 2004   

Selasa, November 09, 2010

Masuk Istiqlal, Obama Harus Copot Sepatu


JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Badan Pelaksana Pengelola Masjid Istiqlal, Mubarok, mengatakan, Presiden AS, Barrack Obama harus melepas sepatunya saat memasuki Masjid Istiqlal. Pernyataan Mubarok tersebut juga sekaligus sebagai jawaban adanya rumor yang mangatakan Obama akan masuk dengan mengenakan sepatunya ke dalam Istiqlal.

"Seperti para tamu-tamu lain, Obama juga akan membuka sepatunya. Malahan Istiqlal sekarang ini batas sucinya sudah sampai depan teras sana. Saya kira dia juga akan sama membuka sepatunya. Istiqlal ini sudah sering menerima tamu kepala-kepala negara. Mereka semua ikut aturan kami," ujar Mubarok pada wartawan saat ditemui di Istiqlal.

Mubarok mengatakan, sebetulnya Istiqlal sudah terbiasa menerima tamu negara. Karenanya, segala persiapan penyambutan seperti karpet merah dan lainnya sudah mereka siapkan. Bahkan, sarana penyambutan seperti itu sudah ready to use kapanpun ada tamu negara yang datang ke Istiqlal.

"Kalau soal karpet merah dan lainnya, tentu Istiqlal sudah menyiapkan. Kami sudah pasang permanen di pintu VVIP. Karena memang tamu kehormatan yang datang kesini tidak sedikit. Paling kalau sudah warnanya rada pudar, kami ganti yang baru," ujar Mubarok.

Menurutnya, jika dilihat sepintas, Istiqlal seolah tidak mengadakan persiapan apapun terkait kedatangan Obama, namun Mubarok menegaskan, untuk standar pelayanan serta persiapan penyambutan tamu negara, Istiqlal telah lebih dahulu siap ketimbang lokasi-lokasi lain.

"Nantinya Obama mau diajak kemana, sudah kami siapkan. Terus juga ada cindera mata dan sebagainya. Termasuk melihat bedug raksasa yang kami punya. Jadi Istiqlal telah siap kapanpun tamu datang. Setelah Obama kesini nanti, sorenya juga datang rombongan kenegaraan dari Austria. Mereka bahkan lebih banyak," ujar Mubarok.