KADER PARTAI AMANAT NASIONAL UTAMA ANGKATAN KE IV 2004   

Selasa, Desember 20, 2011

Pesan Terakhir Kim Jong-Il

"Pejabat adalah Pelayan Sejati Rakyat"
| Kistyarini | Selasa, 20 Desember 2011 | 09:05 WIB
AP Pemunculan di muka publik terakhir Kim Jong-il, yakni di sebuah supermarket di Pyongyang, Korea Utara, pada Kamis (15/12/2011).
PYONGYANG, KOMPAS.com — Pemimpin Korea Utara Kim Jong Il, yang meninggal dunia pada Sabtu (17/12/2011), tampil di depan publik untuk kali terakhir  di supermarket di Pyongyang, Kamis (15/12/2011), menurut surat kabar Korea Selatan Chosun Ilbo.

Dalam sebuah foto yang dilaporkan diambil pada kunjungan itu, Kim tampak menuruni eskalator di supermarket yang menurut Chosun Ilbo merupakan supermarket pertama di Utara.

Harian itu mengatakan, kunjungan itulah yang dirujuk media pemerintah sebagai bagian dari "tur pengarahan lapangan" terakhir yang dilakukan pemimpin berusia 69 tahun itu.

Dalam foto itu tampak bahwa sang putra mahkota, Kim Jong Un berada dalam rombongan tersebut. Begitu juga dengan adik Kim Jong Il, Kim Kyong Hui, berdiri tepat di belakang sang pemimpin. Sementara suaminya, Jang Song Thaek, berdiri dua baris di belakang Jong Un.

Kantor berita pemerintah Korean Central News Agency (KCNA) menyebut, supermarket itu sebelumnya merupakan department store yang "direnovasi atas inisiatif dan perhatian yang ditunjukkan oleh Kim Jong Il kepada kesejahteraan rakyat dan peningkatan standar hidup mereka".

Menurut KCNA, Kim mengunjungi supermarket itu dan melihat-lihat produk-produk yang dijual serta rencana penjualan. "Ini merupakan kehendak dan itikad yang kuat dari Partai untuk menyediakan yang terbaik bagi rakyat," ujar Kim, seperti dikutip KCNA.

"Para pejabat harus menjadi pelayan sejati bagi rakyat, yang menyediakan barang-barang bagus bagi mereka (pejabat) dan mengkhawatirkan kehidupan mereka ketimbang hal-hal lain," kata Kim. 

Sumber :