KADER PARTAI AMANAT NASIONAL UTAMA ANGKATAN KE IV 2004   

Minggu, November 07, 2010

Hizbut Tahrir Indonesia Tolak Kedatangan Obama

Minggu, 7 November 2010 11:57 WIB

Jember, (tvOne) 

Ratusan anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Kabupaten Jember, Jawa Timur, menggelar unjuk rasa di bundaran DPRD setempat, Minggu (7/11), guna menolak kedatangan Presiden Amerika Serikat Barack Obama ke Indonesia.

Koordinator aksi, Mashuri, mengatakan, bangsa Indonesia sedang berduka karena berbagai bencana alam yang terjadi di sejumlah daerah, namun kedatangan Obama merupakan bencana baru bagi warga Indonesia. "Kedatangan Obama ke Indonesia tak ubahnya ingin memperalat bangsa Indonesia, sehingga kami menolak dengan keras kedatangan Presiden AS itu," ucap Mashuri.

Presiden AS Barack Obama rencananya berkunjung ke Indonesia pada 9-10 November 2010 untuk menandatangani perjanjian Kemitraan Komprehensif AS-Indonesia. Menurut Mashuri, Amerika adalah simbol negara penjajah, sehingga tidak layak Indonesia menerima kedatangan Presiden Obama. "Ada kemungkinan kedatangan Obama di Indonesia memiliki agenda khusus untuk menguras kekayaan alam yang subur di Indonesia," paparnya.

Penolakan HTI Jember, lanjut dia, didasari bahwa Obama tidak pernah berpihak pada negara Islam, sehingga tidak layak negara yang sebagian besar warganya beragama Islam menerima kedatangan Obama. "Tidak layak kaum muslim menerima dengan baik musuh dari kaum muslim yang lain, ketika kaum muslim yang lain sedang berjuang untuk menegakkan kebenaran," tambahnya.

Mashuri menyerukan kepada pemerintah agar membatalkan penandatangan perjanjian Kemitraan Komprehensif AS-Indonesia karena hal itu merugikan bangsa Indonesia. "Saya pesimistis perjanjian itu akan menguntungkan Indonesia, justru Indonesia akan terbelenggu dan terjajah oleh Amerika Serikat," tegasnya.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk menolak kedatangan Obama dan memberikan loyalitas untuk perjuangan penegakan Islam secara kaffah di Indonesia. Ratusan aktivis HTI yang membawa serta anak-anak mereka melakukan "long march" dari bundaran DPRD Jember menuju ke alun-alun setempat, sambil melakukan orasi politik menolak kedatangan Obama ke Indonesia.

Sejumlah aktivis HTI Jember membagikan selebaran yang berisi penolakan kedatangan Obama kepada warga di bundaran DPRD Jember. Mereka juga melakukan aksi teatrikal yang menggambarkan ketidakberdayaan pemerintah Indonesia terhadap negara adidaya AS itu. (Ant)